MATI DEMI ALKITAB

Baca: Kisah Pr. Rasul 5:17-25

Pergilah, berdirilah di Bait Allah dan beritakanlah seluruh firman hidup itu kepada orang banyak. (Kisah Pr. Rasul 5:20)


Bacaan tahunan: : Kisah Para Rasul 20-22

Robert J. Thomas dari Lembaga Alkitab Skotlandia rindu membawa Alkitab ke Korea. Pada 1866, ia naik kapal Amerika dengan membawa Alkitab berbahasa China (orang Korea terpelajar dapat membacanya), namun pecah perang antara petugas kapal dan penjaga pantai sehingga kapal mereka hancur. Sebelum meninggal, Thomas berusaha keluar dari air sambil membawa Alkitab untuk orang Korea, yang memukulinya sampai mati. Syukurlah, ada orang yang membaca Alkitab itu, dan gereja pun mulai berdiri si sana. Saat ini? Korea memiliki populasi penduduk Kristen terbesar di Timur Jauh.

Penyebaran dan pemberitaan Injil memang mengandung risiko. Karena para rasul memberitakan Injil, Imam Besar menangkap dan menjebloskan mereka ke dalam penjara. Diharapkan, para rasul itu jera dan tidak lagi memberitakan firman Tuhan. Tetapi, pada malam hari malaikat Tuhan membuka pintu-pintu penjara itu dan membawa mereka keluar dengan pesan untuk terus memberitakan firman kepada orang banyak (ay. 20). Tuhan tidak menyuruh mereka untuk menyampaikan firman dengan diam-diam, melainkan dengan penuh keberanian. Betapa tidak! Tuhan memerintahkan para rasul agar berdiri di Bait Allah dan menyampaikan firman kepada orang banyak yang ada di situ!

Gereja-Nya, komunitas orang percaya di bumi ini, diundang untuk menyebarkan dan memberitakan Injil dengan siap menanggung segala risiko. Kiranya semakin banyak orang mengenal Tuhan dan rencana-Nya yang besar. Marilah kita mengambil bagian di dalam pelayanan ini.—SYS


TUGAS GEREJA DI DUNIA INI TIDAK LAINADALAH MEMBAWA ORANG KEPADA KRISTUS. --C.S. Lewis


Recent Comments

Navigation

Change Language

Social Media