Alkitab, Renungan Harian, Ayat Emas, Pujian...
Baca: 2 KORINTUS 11:22-33
Bacaan tahunan: 1 Korintus 15-16
Menonton ASEAN Para Games 2022 cabang olahraga bola basket secara langsung membuat saya merinding, saat melihat bagaimana para atlet disabilitas itu bertanding. Bagaimana tidak, olahraga yang biasa dilakukan dengan berlari dan gerak badan secara aktif, hari itu saya lihat dilakukan para atlet yang berkursi roda. "Tanpa harus bertanding saja, bagi saya mereka sudah terbilang orang-orang hebat, ini bisa bertanding hingga menjadi juara," gumam saya dalam hati.
Menghadapi kesulitan maupun keterbatasan hidup, jauh lebih menginspirasi melihat mereka yang berjuang daripada mereka yang menyerah. Perjuangan hidup yang mungkin diwarnai kegagalan, bahkan harus mengalami jatuh bangun. Menyaksikan orang berjuang meraih sesuatu tanpa terasa akan mendorong kita untuk berjuang pula untuk mengatasi tantangan dalam hidup kita. Mentalitas pejuang juga terlihat dalam diri Paulus. Membaca deretan "curhat"-nya mengenai perjuangan sebagai pemberita Injil, termasuk bahaya banjir dan penyamun hingga saudara-saudara palsu, tak membuatnya patah arang dalam menuntaskan panggilan Ilahi dalam hidupnya.
Sejatinya setiap orang memiliki perjuangan hidup masing-masing, yang meski bentuk perjuangan itu sangat beragam, tetapi setidaknya ada dua pilihan yang disodorkan: menyerah atau terus berjuang. Mereka yang memilih berjuang biasanya memiliki harapan agar di ujung perjuangan itu, mereka dapat menjadi pemenang. Jika belum berhasil pun, setidaknya mereka telah berjuang. Pilihan yang lebih baik daripada berpangku tangan atau menyerah!
-GHJ/www.renunganharian.net
BAGI UMAT PEMENANG, MENYERAH PADA TANTANGAN HIDUP SAMA SEKALI BUKANLAH PILIHAN
Please sign-in/login using: