MENGIKUT DAN MELAYANI YESUS

Baca: Lukas 17:7-10


Bacaan tahunan: 2 Timotius 1-4

Salah satu dari dua belas murid Yesus yang jarang sekali disebut di dalam Alkitab adalah Andreas. Hanya ada tiga kali Andreas disebut di dalam Alkitab, yakni yang pertama ketika ia membawa Petrus untuk bertemu Yesus (Yoh. 1:40-42), yang kedua ketika ia membawa seorang anak yang mempunyai lima roti dan dua ekor ikan (Yoh. 6:8-9), dan yang ketiga adalah ketika ia membawa beberapa orang Yunani yang ingin bertemu Yesus (Yoh. 12:22). Dari ketiga kisah mengenai Andreas ini kita dapati sikap dari Andreas yang selalu siap menempatkan dirinya di belakang orang lain, karena berkali-kali ketika orang menyebut Andreas selalu dengan sebutan saudara Simon Petrus.

Andreas tidak mempersoalkan masalah kedudukan atau kehormatan, yang menjadi soal bagi Andreas adalah bagaimana mengikut Yesus dan melayani-Nya sebaik mungkin.

Sikap Andreas ini seharusnya dimiliki oleh semua orang percaya pada masa kini agar pelayanan terlepas dari kepentingan pribadi untuk mencari kedudukan atau posisi. Pelayanan seharusnya menjadi sarana untuk mengikut dan melayani Yesus dengan sebaik mungkin, bukannya dipakai untuk mencari kehormatan ataupun kepentingan dan puji-pujian bagi diri sendiri.

Marilah kita mengoreksi seluruh pelayanan kita. Apakah kita melayani karena mengikut Yesus dan dengan tulus hati mau melayani-Nya sebaik mungkin ataukah kita melayani untuk mencari kehormatan. --JLO/www.renunganharian.net


MENGIKUT DAN MELAYANI YESUS BUKAN SOAL KEDUDUKAN ATAU KEHORMATAN MELAINKAN KERELAAN.


Recent Comments

Navigation

Change Language

Social Media