Alkitab, Renungan Harian, Ayat Emas, Pujian...
Baca: Markus 6:14-29
Pada waktu itu anak perempuan Herodias tampil lalu menari, dan ia menyenangkan hati Herodes dan tam-utamunya. Raja berkata kepada gadis itu, "Mintalah apa saja yang kauingini, maka akan kuberikan kepadamu!" (Markus 6:22)
Bacaan tahunan: Yehezkiel 33-36
Mungkin tidak pernah terbayangkan dalam benak Herodes, hari itu pesta ulang tahunnya akan diwarnai oleh tragedi. Ya, ketika sebagian orang menikmati kegembiraan pesta ulang tahun raja, ada orang-orang yang berduka. Siapa? Para murid dan orang terdekat Yohanes Pembaptis, yang menemui ajal pada hari yang sama.
Awalnya, pesta ulang tahun berjalan elok ketika anak perempuan Herodias menari dan menyukakan hati raja Herodes dan para tamu yang hadir. Tak heran jika Herodes lalu berjanji akan memberikan apa saja yang diinginkan putrinya. Pernyataan ini disertai dengan sumpah sehingga ketika muncul permintaan "kepala Yohanes Pembaptis", Herodes tidak bisa berkutik. Rasa sungkan kepada para tamu juga membuatnya terpaksa mengabulkan permintaan mengerikan tersebut. Dan, terjadilah tragedi itu tepat pada hari ulang tahunnya. Keputusan Herodes untuk menawarkan apa pun kepada putrinya dimanfaatkan oleh Herodias untuk melampiaskan dendamnya kepada Yohanes Pembaptis.
Mungkin kita pernah mengalami akibat dari perkataan yang berbuah petaka bagi orang lain dan diri sendiri. Lontaran perkataan kita dimanfaatkan orang lain untuk kepentingan pribadinya. Sikap hati-hati dan waspada diperlukan supaya orang lain tidak menangkap perkataan kita untuk tujuan yang negatif. Bila perlu, kita berdoa supaya Tuhan mengawasi mulut dan berjaga pada pintu bibir kita, seperti yang pernah Daud ucapkan (Mzm 141:3). Jangan sampai karena teledor dengan perkataan, terjadi tragedi dalam hidup kita. --Go Hok Jin /Renungan Harian
KETELEDORAN DALAM BERKATA-KATA DAPAT MENGUBAH KEBAHAGIAAN MENJADI TRAGEDI.
Please sign-in/login using: