Alkitab, Renungan Harian, Ayat Emas, Pujian...
Daud memahami betul bahwa seluruh perjalanan hidup yang telah dilaluinya, baik itu suka maupun duka, sampai menjadi raja dan menetap di Yerusalem, senantiasa berada di dalam tuntunan dan perlindungan Allah. Nampak bahwa Daud menghayati hadirnya Allah dalam kehidupannya. Namun, segala berkat Allah yang diterimanya itu juga memunculkan kesedihan di dalam hatinya. Ia tahu betul bahwa semua yang didapatkannya adalah berasal dari Tuhan semata, masakan tabut Allah justru diam di dalam tenda. Oleh karenanya, maka Daud mempunyai inisiatif untuk membangun rumah untuk Tabut Allah, dan menyampaikan keinginan hatinya tersebut kepada Nabi Natan.
Akan hal ini aku yakin sepenuhnya, yaitu Ia, yang memulai pekerjaan yang baik di antara kamu, akan meneruskannya sampai pada akhirnya pada hari Kristus Yesus.
Sebuah biji jatuh di tanah yang subur. Biji bertunas, lalu menjadi tanaman muda. Tanaman itu terus bertumbuh hingga menjadi pohon yang besar, tinggi, dan kokoh. Firman Tuhan ibarat benih, dan hati kita ialah media pertumbuhannya. Diharapkan kita memiliki hati yang subur. Saat ditaburkan firman Tuhan, kita menjadi beriman kepada Tuhan. Iman tidak mati, sebaliknya, terus bertumbuh seperti iman Kaleb.
Bagi Dialah, yang dapat melakukan jauh lebih banyak dari pada yang kita doakan atau pikirkan, seperti yang ternyata dari kuasa yang bekerja di dalam kita, bagi Dialah kemuliaan di dalam jemaat dan di dalam Kristus Yesus turun-temurun sampai selama-lamanya. Amin.
Sambil menangis, seorang ibu menceritakan dirinya yang sering dimaki kakak kandungnya sendiri. "Saya janda. Bukan orang kaya. Saya bekerja serabutan demi anak-anak saya. Hidup kami sangat sederhana. Namun, saya tidak pernah menyinggung kehidupannya, apalagi meminjam uangnya. Semua saya lakukan demi menjaga hubungan yang baik dengannya. Bukankah aneh kalau dia yang kaya, apa-apa serba punya, tetapi selalu iri sama saya!"
Aku hendak sujud ke arah bait-Mu yang kudus dan memuji nama-Mu, oleh karena kasih-Mu dan oleh karena setia-Mu; sebab Kaubuat nama-Mu dan janji-Mu melebihi segala sesuatu.
Seorang ibu bersusah payah menyediakan dan memasak makanan sehat dan lezat bagi keluarganya. Namun, anak bungsunya malah meminta mi instan, bakso keliling, atau memesan makanan via aplikasi daring. Sangat menjengkelkan, bukan?
(18-31) Adapun Allah, jalan-Nya sempurna; janji TUHAN adalah murni; Dia menjadi perisai bagi semua orang yang berlindung pada-Nya.
Pria itu telah lama menanti di tepi kolam Betesda, tetapi kesempatan untuk sembuh tidak pernah ia dapatkan. Mengapa? Karena, seperti yang ia katakan kepada Tuhan, ia tak punya siapa-siapa (ay. 7), tak ada yang peduli, tak ada yang menolong, tak punya siapa pun untuk berbagi beban hidup. Hari-hari penuh derita ia jalani sendirian.
Langit dan bumi akan berlalu, tetapi perkataan-Ku tidak akan berlalu.
Salah satu kamus gaul zaman sekarang adalah FOMO, kepanjangan dari fearing of missing out, yang artinya perasaan takut atau cemas ketinggalan momen, tren, atau aktivitas tertentu. Perasaan ini bisa muncul ketika melihat orang lain sedang mengunjungi satu tempat wisata yang sedang digemari banyak orang, makan di kafe yang sedang ramai dibicarakan orang, memakai pakaian model tertentu, membahas berita yang sedang viral, dan lain-lain, sementara ia sendiri belum melakukan kegiatan tersebut. Media sosial, menjadi wadah yang mempertontonkan semua ini semakin menambah kecemasannya. Alat ukur dari orang-orang yang mengalami fomo adalah tindakan atau perilaku orang-orang di sekitarnya.
Pada waktu itu kamu akan berkata: "Bersyukurlah kepada TUHAN, panggillah nama-Nya, beritahukanlah perbuatan-Nya di antara bangsa-bangsa, masyhurkanlah, bahwa nama-Nya tinggi luhur!
Manusia berkesempatan masuk ke dalam tempat kudus dengan penuh keberanian karena darah Yesus. Yesus menjadikan diri-Nya jalan kehidupan. Konsep teologi Kristen menyatakan bahwa keselamatan tidak ditentukan oleh perbuatan manusia, melainkan hanya oleh anugerah Allah (sola gratia).
Berbahagialah bangsa, yang Allahnya ialah TUHAN, suku bangsa yang dipilih-Nya menjadi milik-Nya sendiri!
Jika diperhatikan, pengajaran yang disampaikan oleh Tuhan Yesus terkadang sukar dipahami. Adakalanya ajaran Yesus terdengar menguatkan, menyadarkan, tetapi terkadang bisa terdengar sangat keras, bahkan sukar dipahami. Pengajaran Yesus tak jarang juga, langsung menghunjam ke kedalaman hati untuk menguji motivasi seseorang dalam mengikut Dia. Hal inilah yang dialami oleh dua orang yang mengutarakan niat hatinya untuk mengikut Yesus.
Ayat Alkitab Hari Ini
Ah, Tuhan ALLAH! Sesungguhnya, Engkaulah yang telah menjadikan langit dan bumi dengan kekuatan-Mu yang besar dan dengan lengan-Mu yang terentang. Tiada suatu apapun yang mustahil untuk-Mu!
Aplikasi Alkitab offline, tidak dibutuhkan koneksi internet setelah terunduh.
Enlight your daily life with devotional in English and Indonesia.
Kidung Jemaat, Pelengkap Kidung Jemaat and Nyanyikan Kidung Baru.
Directly share Bible verse or devotional to your friends using social media.
Kami mengembangkan aplikasi Alkitab GRATIS pada platform web, BlackBerry, Android maupun iOS. Layanan ini dapat berjalan karena donasi dari para pengguna setia Alkitabku. Jika anda ingin menjadi donatur, silakan klik tombol Donate di bawah ini:
Kami sadar bahwa masih banyak pekerjaan untuk perbaikan dan penyempurnaan aplikasi ini, oleh karena itu saran dan masukan anda sangat penting bagi kami. Jangan lupa untuk membagikan aplikasi ini kepada keluarga dan teman-teman seiman. Semoga anda menyukai aplikasi ini.
Tuhan memberkati