Alkitab, Renungan Harian, Ayat Emas, Pujian...
Gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) meningkat mengikuti kondisi ekonomi global yang semakin sulit. Baik pengusaha maupun karyawan, bahkan dunia pendidikan terutama swasta pun mengeluh. Hal ini membuat banyak orang mengalami stres. Ada yang kebingungan, cemas, juga depresi. Kondisi serupa juga dialami banyak orang percaya. Lalu bagaimanakah menghadapi kondisi ini agar kita bisa tetap tenang?
Sebab Engkaulah yang membentuk buah pinggangku, menenun aku dalam kandungan ibuku. Aku bersyukur kepada-Mu oleh karena kejadianku dahsyat dan ajaib; ajaib apa yang Kaubuat, dan jiwaku benar-benar menyadarinya.
Kisah perseteruan Esau dan Yakub tampaknya menjadi salah satu konflik kakak-adik paling sengit yang tertulis di Alkitab. Konflik yang dimulai sejak masalah hak kesulungan itu (Kej. 25) bahkan berlanjut sampai kedua anak laki-laki dari Ishak itu memiliki keturunan. Kondisi yang membuat saya menarik kesimpulan, saat membaca kisah mereka: kalau bukan Allah yang bekerja untuk mendamaikan dua orang ini, mustahil keduanya bisa berbaikan kembali.
Kemolekan adalah bohong dan kecantikan adalah sia-sia, tetapi isteri yang takut akan TUHAN dipuji-puji.
Untuk tiap hal yang bernilai selalu ada harga yang harus dibayar, yakni hal yang harus dilakukan, diberikan, atau dikorbankan demi hal bernilai itu. Karena ingin tesisnya segera selesai, misalnya, seorang teman melupakan kegemarannya bergadang di angkringan. Itu harga yang harus ia bayar demi tesisnya.
Isteri yang cakap siapakah akan mendapatkannya? Ia lebih berharga dari pada permata.
Pemberesan. Hanya satu kata, tetapi tidak mudah melakukannya ketika terjadi konflik dalam komunitas yang saya pimpin. "Ayo, bereskan masalahmu karena kita ini saudara dalam Tuhan," ujar saya kepada Tom, yang terlibat konflik dengan Jim. Ia memang tak langsung mengiyakan nasihat itu, tetapi seiring berjalannya waktu, Tom memahami pentingnya menyelesaikan konflik. Ia bahkan tanpa ragu mengawali meminta maaf sekalipun ia berada di pihak yang benar.
Tetapi hendaklah kamu ramah seorang terhadap yang lain, penuh kasih mesra dan saling mengampuni, sebagaimana Allah di dalam Kristus telah mengampuni kamu.
Pengikut Kristus tidak otomatis terhindar dari beragam persoalan. Perkumpulan orang percaya tidak kebal dengan konflik. Jika tidak ditangani dengan baik, dapat menimbulkan perpecahan, sakit hati, permusuhan, kebencian, dan berbagai dampak buruk lainnya. Ketika tidak diselesaikan menurut pengajaran Kristus, persoalan ini pun bisa melebar ke mana-mana, bahkan menjadi tontonan orang-orang luar. Jika sudah begini, alih-alih menyaksikan kasih dan indahnya persekutuan orang Kristen, yang terjadi justru kita mempermalukan nama Kristus.
"Apabila saudaramu berbuat dosa, tegorlah dia di bawah empat mata. Jika ia mendengarkan nasihatmu engkau telah mendapatnya kembali.
Kehidupan janda di Israel pada zaman Yesus tidaklah mudah. Janda dipandang dengan tidak hormat. Tradisi patriarkat yang memandang perempuan sebagai "milik" laki-laki juga menjadikan janda dalam posisi tidak terlindung. Janda sering menjadi target penindasan yang justru dilakukan oleh kalangan penguasa seperti ahli Taurat (bdk. Mrk. 12:40).
Demikianlah sekarang tidak ada penghukuman bagi mereka yang ada di dalam Kristus Yesus. Roh, yang memberi hidup telah memerdekakan kamu dalam Kristus dari hukum dosa dan hukum maut.
Lebih dari sepuluh tahun lalu, seorang pria menipu keluarga saya, yang mendatangkan kerugian cukup banyak. Mungkin jika ditaksir dengan nominal uang saat ini, bisa mencapai empat juta rupiah. Setelah bergumul beberapa waktu, saya pun merelakan uang itu karena tak ingin hati kami ternodai oleh peristiwa tersebut. Namun, anehnya sampai hari ini justru pelaku tindakan tak terpuji itu masih salah tingkah ketika melihat atau tak sengaja berpapasan dengan saya di jalan.
Hiduplah dengan penuh hikmat terhadap orang-orang luar, pergunakanlah waktu yang ada. Hendaklah kata-katamu senantiasa penuh kasih, jangan hambar, sehingga kamu tahu, bagaimana kamu harus memberi jawab kepada setiap orang.
Di tengah lembah yang sunyi ada seorang tukang kayu yang dengan tekun mengukir sebuah perahu kayu. Cahaya matahari mengiringi kerja kerasnya untuk terus memperbaiki detail-detail kecil yang dapat membuat perahunya sempurna. Ia paham bahwa ada sesuatu yang berharga yang tersembunyi di dalam kerja keras, kesabaran, dan ketaatan yang terus-menerus.
Ayat Alkitab Hari Ini
Sebagaimana engkau tidak mengetahui jalan angin dan tulang-tulang dalam rahim seorang perempuan yang mengandung, demikian juga engkau tidak mengetahui pekerjaan Allah yang melakukan segala sesuatu.
Aplikasi Alkitab offline, tidak dibutuhkan koneksi internet setelah terunduh.
Enlight your daily life with devotional in English and Indonesia.
Kidung Jemaat, Pelengkap Kidung Jemaat and Nyanyikan Kidung Baru.
Directly share Bible verse or devotional to your friends using social media.
Kami mengembangkan aplikasi Alkitab GRATIS pada platform web, BlackBerry, Android maupun iOS. Layanan ini dapat berjalan karena donasi dari para pengguna setia Alkitabku. Jika anda ingin menjadi donatur, silakan klik tombol Donate di bawah ini:
Kami sadar bahwa masih banyak pekerjaan untuk perbaikan dan penyempurnaan aplikasi ini, oleh karena itu saran dan masukan anda sangat penting bagi kami. Jangan lupa untuk membagikan aplikasi ini kepada keluarga dan teman-teman seiman. Semoga anda menyukai aplikasi ini.
Tuhan memberkati