Alkitab, Renungan Harian, Ayat Emas, Pujian...
Baca: MARKUS 2:13-17
Bacaan tahunan: Markus 14
Pernahkah kita mendengar pepatah ini "Jangan menilai buku dari sampulnya saja"? Kita mudah tertipu oleh penampilan luar seseorang yang tampak meyakinkan. Betapa kita sering kali teperdaya saat menilai seseorang buruk padahal tidak demikian atau sebaliknya.
Di saat Yesus berjalan menyusur pantai Danau Galilea bersama banyak orang, Ia melihat Lewi anak Alfeus yang sedang duduk di rumah cukai. Pandangan Yesus terarah kepadanya dan menyapanya, "Ikutlah Aku!" Tunggu dulu, tidakkah Yesus salah mengenali seseorang? Lewi adalah seorang pemungut cukai (ay. 14). Pemungut cukai sangatlah dibenci oleh masyarakat Yahudi. Mereka disetarakan dengan orang-orang berdosa dan kotor karena pekerjaan mereka yang menindas orang sebangsanya demi keuntungan pribadi. Mereka menjadi antek penjajah dan bertugas mengumpulkan pajak yang biasanya cukup tinggi. Tuhan pasti mengetahui siapakah Lewi ini, tapi itu tidak menyurutkan niat-Nya untuk memanggil Lewi menjadi murid-Nya. Lewi pun segera menyambut ajakan Yesus dan meninggalkan segalanya untuk mengikut Yesus. Saat orang-orang Farisi dan ahli-ahli Taurat mencemooh-Nya, Tuhan menjawab, "Aku datang bukan untuk memanggil orang benar, melainkan orang berdosa" (ay. 17).
Tuhan memang berkehendak memilih Lewi, terlepas dari latar belakang hidupnya yang kelam. Terbukti, Lewi kemudian dipakai Tuhan untuk menuliskan Injil Matius. Tidak peduli apa pun masa lalu kita, sekelam apa pun kehidupan kita, Tuhan mau memakai dan mengubah hidup kita menjadi alat yang berharga di tangan-Nya. Bersediakah kita hari ini menyambut ajakan-Nya, "Ikutlah Aku"?
-DSK/www.renunganharian.net
KEHENDAK DAN WAKTU TIDAK BISA MENGUBAH MANUSIA, HANYA KRISTUS YANG SANGGUP-Henry Drummond
Please sign-in/login using: