Alkitab, Renungan Harian, Ayat Emas, Pujian...
Baca: HOSEA 14:5–9
Bacaan tahunan: 2 Samuel 13–14
Pernahkah kita merenungkan dalam hidup kita, seberapa sering kita melukai hati Tuhan? Secara sadar maupun tidak sadar, kita tentu sering melukai hati Tuhan, karena kita adalah manusia yang memiliki banyak kekurangan. Sekalipun demikian, Tuhan tidak sekalipun menyerah dan berhenti mengasihi kita. Dengan mengetahui kasih Tuhan yang begitu besar bagi kita, bagaimanakah kita bersikap kepada-Nya?
Melalui Hosea, Allah menyerukan ajakan pertobatan kepada bangsa Israel dari penyembahan kepada Baal. Sekalipun Allah murka, tetapi Allah menunjukkan kebesaran hati-Nya dengan tidak meninggalkan mereka, tetapi tetap berada di samping mereka, bahkan akan memulihkan apabila mereka mau bertobat. Allah akan menjadi seperti embun pagi, yang menyejukkan dan memberikan kekuatan, semangat, serta harapan yang baru bagi mereka. Karena kesejukan itu, mereka akan dipulihkan seperti bunga bakung yang dapat berguna untuk mengobati setiap luka, sehingga menjadi indah. Oleh karena pemulihan itu pula, maka mereka juga akan menjadi seperti akar pohon hawar yang menjulur. Artinya, mereka akan menjadi bangsa yang kudus, serta senantiasa kuat bertumbuh di dalam Tuhan.
Kebesaran hati-Nya menunjukkan bahwa Allah tidak pernah meninggalkan kita, bahkan selalu memulihkan keadaan kita. Oleh karena itu, maka sudah sepatutnya kita tetap mengarahkan hidup dan setia kepada-Nya.
-ZDP/www.renunganharian.net
SETIALAH, KARENA ALLAH SETIA DAN SELALU MENJAGA KITA
Please sign-in/login using: