Alkitab, Renungan Harian, Ayat Emas, Pujian...
Baca: YAKOBUS 2:14-17
Bacaan tahunan: Kolose
Diberitakan, seorang karyawati yang baru pulang bekerja nyaris menjadi korban pemerkosaan dalam angkutan kota di Jakarta. Beruntung, teriakan korban terdengar oleh seorang anggota Kopassus yang kebetulan melintas. Serda Nicolas bertindak dengan berani menyelamatkan karyawati itu. Atas aksi heroiknya, sang Serda menerima penghargaan baik dari Menkopolhukam, dari korpsnya, dan juga dari Pemda DKI. Saat itu Serda Nicolas berujar, "Terima kasih, saya merasa begitu dihargai, padahal ini memang kewajiban saya, dan bukankah seharusnya setiap orang berani berbuat benar ketika ia berkesempatan melakukannya?"
Tahu berbuat baik dan bertindak sepertinya sudah menjadi barang langka di zaman ini. Dengan berbagai alasan, banyak orang berpikir bahwa saat mereka tidak melakukan apa-apa, maka mereka telah berbuat benar. Berkebalikan dengan itu, kitab Yakobus mengingatkan bahwa perbuatan baik itu terwujud dalam perbuatan nyata, dan hendaknya, setiap nasihat baik yang kita ucapkan dibarengi dengan tindakan baik yang dapat kita lakukan untuk menolong kesulitan seseorang (ay. 16).
Kita diingatkan, jika kita tahu bagaimana berbuat baik, tetapi kita tidak melakukannya, kita berdosa (Yak. 4:17). Kita prihatin kepada tindakan seorang imam dan orang Lewi yang memilih untuk tidak peduli saat melihat seseorang tergeletak tanpa daya. Bersyukur masih ada orang seperti seorang Samaria yang cepat bertindak karena ia tahu apa yang seharusnya dilakukannya untuk menolong sesama yang tak berdaya.
-SYS/www.renunganharian.net
TINDAKAN KEBAIKAN YANG PALING SEDERHANA JAUH LEBIH KUAT DARIPADA SERIBU KEPALA YANG MEMBUNGKUK DALAM DOA.-Mahatma Gandhi
Please sign-in/login using: