MENJALANKAN PERAN KITA

Baca: ESTER 4


Bacaan tahunan: Yehezkiel 20-21

Ester adalah salah satu tokoh penting Perjanjian Lama yang punya peran dalam hal keselamatan bangsa Israel. Melihat latar belakangnya, hidupnya sungguh beruntung. Sebagai anak yatim piatu, ia diasuh dan dibesarkan oleh pamannya, Mordekhai. Sebagai bangsa terjajah, Ester mendapat karunia terpilih menjadi ratu dari Raja Ahasyweros, penguasa wilayah India hingga Etiopia. Bukan itu saja, Ester juga menjadi kesayangan raja dan lingkungan istana.

Namun bukan tanpa maksud Ester menempati posisi yang sangat strategis itu. Ketika Haman dengan cara licik menghasut raja untuk membinasakan orang Yahudi karena ketidaksukaannya kepada Mordekhai, Ester dihadapkan pada pilihan sulit. Di satu sisi, ia berisiko dibunuh jika menghadap raja tanpa dipanggil. Di sisi lain, ia gelisah mengetahui bangsanya berada di bawah ancaman pembinasaan. Dalam kebimbangannya, Mordekhai mendesaknya untuk mengambil keputusan berani. Memang hanya Ester yang memiliki peluang terbesar untuk dapat berkata-kata kepada raja dibanding orang Yahudi lainnya. Tetapi tanpa Ester pun, Mordekhai tetap percaya bahwa tersedia jalan kelepasan bagi orang Yahudi. Oleh keberanian Ester, Haman akhirnya mendapat hukuman setimpal dan orang Yahudi beroleh kelepasan.

Sebagaimana Ester, setiap orang percaya mendapat posisi unik di bumi ini. Ada tujuan Tuhan menempatkan kita di posisi tertentu, yakni agar kita berperan menjadi berkat bagi orang lain. Kiranya kita dapat menjalankan peran itu dengan keberanian dan keteguhan hati. --HEM/www.renunganharian.net


MARI JALANKAN PERAN PENTING KITA MASING-MASING SESUAI POSISI YANG TUHAN TETAPKAN BAGI KITA.


Recent Comments

Navigation

Change Language

Social Media