MENGAKU YESUS

Baca: KIS. PR. RASUL 1:6–11


Bacaan tahunan: 1 Tawarikh 21–23

Beberapa tahun lalu, saya mengenal seorang pemuka agama lain yang mengaku bahwa dirinya adalah penjelmaan dari semua tokoh yang sedang dinantikan oleh setiap agama. Ia mengatakan bahwa dirinyalah utusan ilahi yang akan menyatukan semua manusia. Termasuk ia mengaku bahwa dirinya adalah Yesus Kristus yang telah datang kedua kalinya. Kita mungkin merasa bahwa klaimnya terasa konyol, lucu, atau mengada-ada. Namun faktanya, ia memiliki sejumlah pengikut militan yang semakin hari semakin bertambah. Bahkan ada juga pengikutnya yang berasal dari kalangan Kristen.

Sebenarnya Tuhan Yesus telah mengingatkan para pengikut-Nya akan hal ini. Bahwa banyak orang akan datang dengan memakai nama-Nya, mengaku diri sebagai Mesias. Bahkan mereka akan menyesatkan banyak orang (Mat. 24:4–5). Dia meminta agar kita waspada sehingga tidak disesatkan.

Alkitab dengan jelas mengatakan bagaimana Kristus akan datang kali kedua. Yakni, dengan cara yang sama seperti kenaikan-Nya. Secara fisik, bukan hanya kiasan. Datang sebagai Pribadi, bukan hanya kuasa rohani. Bukan lagi secara diam-diam, yang hanya diketahui kalangan terbatas, seperti pada kelahiran-Nya dulu. Bahkan Wahyu 1:7 menjelaskan bahwa Dia akan datang dengan awan-awan dan setiap mata akan melihat Dia. Saat itu, Dia akan datang dengan segala kemuliaan-Nya. Kedatangan-Nya ialah untuk membawa semua orang yang percaya kepada-Nya (bdk. 1Tes. 4:15–17), sekaligus menghukum mereka yang menolak anugerah-Nya. Sembari kita menantikan kedatangan-Nya, kita diminta untuk berjaga-jaga, serta setia melakukan firman-Nya di bumi ini.
-HT/www.renunganharian.net


KITA TAK PERLU CEMAS AKAN DISESATKAN OLEH PARA NABI ATAU MESIAS PALSU, ASALKAN KITA SUNGGUH MENGENALI MESIAS ASLI DAN MENGIKUTI FIRMAN-NYA


Recent Comments

Navigation

Change Language

Social Media