Alkitab, Renungan Harian, Ayat Emas, Pujian...
Baca: 2 RAJA-RAJA 4:8-17
Bacaan tahunan: Bilangan 21-22
Kemurahan hati adalah salah satu karakter yang mudah menular. Mereka yang telah mengalami kemurahan hati orang lain, biasanya akan lebih mudah tergerak untuk bermurah hati. Fakta lainnya, ketika kita mempraktikkan sikap murah hati, kita sendiri juga akan mengalami balasannya, entah saat itu juga ataupun di kesempatan lain. Ini dikatakan Tuhan Yesus dalam Matius 5:7, TB "Berbahagialah orang yang murah hatinya, karena mereka akan beroleh kemurahan."
Perempuan Sunem diam-diam mengamati pelayanan Nabi Elisa. Tiap kali Elisa datang ke daerahnya, perempuan ini mengundangnya makan di rumahnya. Lalu, ia dan suaminya sepakat membangun satu kamar khusus beserta perlengkapannya untuk Elisa, agar dapat ia tempati tiap kali melayani ke sana. Di luar dugaannya, keluarga ini akhirnya mendapatkan kemurahan yang tak pernah mereka bayangkan. Mereka dikaruniai seorang anak laki-laki berkat doa sang nabi.
Saya percaya bahwa setiap kita telah menyaksikan atau mengalami kemurahan hati dari begitu banyak orang, termasuk dalam pelayanan di ladang Tuhan. Bahkan menurut data Charities Aid Foundation World Giving Index 2021, Indonesia menempati peringkat satu sebagai negara paling dermawan di dunia. Hebatnya, mereka yang bermurah hati ini tidak melulu orang kaya, melainkan orang-orang sederhana yang rela berbagi di tengah keterbatasan. Tak harus kaya supaya dapat berbagi atau bermurah hati. Justru saat kita rela berbagi, kita akan merasa kaya. Kiranya kita setia mempraktikkannya, agar rantai kemurahan hati ini terus berlanjut dan menjamah hidup banyak orang.
-HT/www.renunganharian.net
MENUNJUKKAN KEMURAHAN HATI KEPADA SESAMA ADALAH TANDA BAHWA KITA MENSYUKURI BERKAT TUHAN YANG TELAH KITA TERIMA
Please sign-in/login using: